Cara membuat keripik bawang sebenarnya nggak sulit loh, asalkan tahu langkah-langkah yang benar. Camilan yang satu ini selalu jadi favorit banyak orang karena rasanya gurih dan teksturnya renyah.
Nah, kalau kamu mau bikin dalam jumlah banyak buat dijual, kamu juga perlu tahu trik supaya hasil keripik nggak terlalu berminyak. Di sinilah peran mesin peniris minyak jadi sangat penting. Yuk, kita bahas tuntas dari awal sampai akhir!
Cara Membuat Keripik Bawang
Keripik bawang yang gurih dan renyah selalu jadi favorit banyak orang. Namun, sering kali gorengan berminyak dan cepat melempem, membuat kualitasnya menurun.
Agar lebih tahan lama dan menarik untuk dikemas, gunakan mesin peniris minyak. Alat ini membantu menghasilkan keripik yang lebih kering dan berkualitas. Yuk, mulai langkah-langkahnya!
1. Siapkan Bahan-Bahan Dasar untuk Membuat Keripik Bawang
Bahan utama keripik bawang tentu saja adalah tepung terigu dan bawang putih. Tapi supaya hasilnya lebih gurih dan aromanya makin wangi, kamu juga bisa tambahkan margarin, telur, garam, penyedap rasa, dan irisan daun seledri.
Kamu bisa pakai bawang putih halus atau yang sudah diulek biar aromanya lebih kuat. Tapi jangan kebanyakan juga ya, nanti malah pahit.
2. Uleni Adonan Hingga Kalis
Campurkan semua bahan kering dulu, lalu masukkan margarin dan telur. Setelah itu, tambahkan air sedikit demi sedikit sambil diuleni sampai adonan bisa dibentuk. Jangan terlalu lembek, karena nanti hasilnya bisa melebar saat digoreng.
Adonan yang pas itu kalau di tekan masih padat, tapi nggak terlalu keras. Nah, adonan seperti ini bakal bikin keripik kamu renyah maksimal!
3. Gilas dan Potong Sesuai Selera
Setelah adonan siap, bagi menjadi beberapa bagian kecil, lalu gilas menggunakan botol atau alat penggiling. Tipis-tipis aja, sekitar 2–3 mm. Semakin tipis, hasilnya akan semakin garing.
Potong adonan jadi bentuk panjang-panjang atau kotak kecil, sesuai selera. Mau dibuat bentuk unik juga boleh banget loh, biar keripik bawang kamu beda dari yang lain.
4. Panaskan Minyak dengan Suhu Stabil
Gunakan minyak yang banyak dan pastikan suhunya panas merata, sekitar 160–170°C. Goreng potongan adonan sedikit demi sedikit, jangan sampai wajan terlalu penuh karena bisa bikin suhu minyak turun.
Goreng adonan sedikit demi sedikit agar suhu minyak stabil dan hasil renyah. Jangan penuhi wajan agar keripik matang merata. Goreng hingga kuning keemasan, aduk ringan, lalu tiriskan untuk hasil lebih garing dan minim minyak!
5. Tiriskan dengan Mesin Peniris Minyak
Nah, ini dia bagian penting yang sering dilewatkan: proses penirisan minyak. Keripik bawang itu menyerap minyak cukup banyak, jadi kalau cuma ditiriskan pakai saringan biasa, hasilnya masih terasa berminyak dan cepat lembek.
Dengan mesin peniris minyak, keripik bisa di putar dengan kecepatan tertentu untuk membuang sisa minyak berlebih. Hasilnya? Lebih garing, ringan, dan tahan lebih lama. Cocok banget buat kamu yang mau jualan!
6. Simpan Keripik Bawang dengan Cara yang Benar
Setelah keripik benar-benar dingin, simpan di wadah tertutup atau plastik kedap udara. Kalau kamu jualan, bisa pakai kemasan standing pouch dengan sealer supaya tampilannya makin profesional dan keripik tetap renyah.
Kemasan yang bagus dan bersih juga meningkatkan kepercayaan konsumen loh. Jadi, jangan asal pilih kemasan ya!
Kesimpulan
Gimana, ternyata cara membuat keripik bawang nggak ribet kan? Dengan bahan sederhana dan teknik yang tepat, kamu bisa bikin camilan gurih ini di rumah, bahkan dalam skala besar untuk jualan.
Yang penting, jangan lupa gunakan mesin peniris minyak setelah proses penggorengan. Biar hasil keripik bawang kamu bukan cuma enak, tapi juga tampil lebih menarik, nggak berminyak, dan tentunya tahan lama. Yuk, langsung praktik di dapur kamu dan mulai usaha camilan gurih yang selalu laku di pasaran!